Palangka Raya, (METROKalteng.com) – Polda Kalimantan Tengah melalui DITRESKRIMSUS POLDA Kalteng menggelar press realese tindak pidana Undang-Undang ITE tentang penyebaran ujaran kebencian dan SARA, yang dilaksanakan di ruang Aula DITRESKRIMSUS, Rabu (23/12/2020) pagi. Tersangka FA (30) seorang Karyawan Swasta asal Kelurahan Beriwit, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, FA yang merupakan simpatisan FPI
Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Setelah dilakukan pembongkaran kubur Rito Riadi alias Ndi (31) warga Desa Kamawen, Kecamatan Montallat Kabupaten Barito Utara (Barut) beberapa waktu lalu untuk kepentingan autopsi mengetahui penyebab kematian korban. Sehingga, pada Selasa tanggal 22 Desember 2020 sekitar pukul 09.30 WIB bertempat di Desa Kemawen Kecamatan Montallat, anggota tubuh korban Rito Riadi alias
Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Kapolres Barito Utara AKBP Dodo Hendro Kusuma melalui Kasat Reskrim Polres setempat AKP Muhammad Tommy Palayukan mengatakan dalam pelaksanaan rekontruksi kasus pembunuhan ada 47 adegan yang diperagakan ke lima tersangka. “Ada 47 adegan yang diperagakan oleh lima tersangka, dari awal pertemuan, kumpul-kumpul sampai dengan akhir eksekusi yang sampai ditemukannya dan ada
Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Polisi kembali gelar reka ulang kasus pembunuhan terhadap Rito Riadi, jajaran Sartreskrim Polres Barito Utara dan Polsek Montallat bertempat di Mapolres setempat, Jumat (18/12/2020) pagi menggelar Reka ulang dan membuat terang benderang kasus pembunuhan yang menghilangkan nyawa Rito Riadi alias Ndi (31) warga Desa Kamawen yang direncanakan oleh mantan Kepala Desa
Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Jajaran Satreskrim Polres Barito Utara (Polre- Barut) bersama Polsek Montallat Kecamatan Montallat, menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Rito Riadi alias Ndi (31) di Desa Kamawen Kecamatan Montallat, Jumat (18/12/2020) di Mapolres Barut. Almarhum Rito Riadi alias Ndi ditemukan meninggal gantung diri dirumah korban di Desa Kamawen Rt 01, Kecamatan Montallat pada 13
Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Polres Kabupaten Barito Utara (Barut), melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan Rito Rianto alias Ndi (31) yang metupakan warga Desa Kamawen Kecamatan Montallat, dalam rekontruksi adegan kasus pembunuhan tersebut, salah satu tersangka yakni Atir Muhamad (AM) sempat tidak dapat melanjutkan rekontruksi tersebut, karena kesurupan diduga dirasuki Syetan Atir yang menurut informasi berteman dekat
Puruk Cahu, (METROKalteng.com) – Meninggalnya tiga penambang tanpa izin (PETI) yang terjadi diwilayah desa Olong Hanangan, Kecamatan Tanah Siang Selatan, Kabupaten Murung Raya (Mura), Kalimantan Tengah (Kalteng), Polres Murung Raya telah menetapkan satu orang tersangka. Hal tersebut disampaikan Kapolres Mura, AKBP I Gede Putu Widyana yang didampingi Kasat Reskrim, AKP Rony Nababan dan Kanit Tipidter,
Puruk Cahu, (METROKalteng.con) – Satuan Reserse Narkoba Satresnarkoba Polisi Resor Murung Raya (Satnarkoba Polres-Mura) Polda Kalteng berhasil mengamankan seorang pria berinisial AS (20) yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis sabu. Pelaku AS berhasil diamankan Satnarkoba Polres Mura dibilangan jalan Ahmad Yani RT. 004 RW 003 Puruk Cahu, Kecamatan Murung, Kabupaten Mura, Kalimantan Tengah pada Jum’at,
Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Pihak kepolisian telah menetapkan lima orang tersangka dalam kasus pembunuhan berencana Rito Riadi (31), warga Desa Kamawen Kecamatan Montallat Kabupaten Barito Utara (Barut) yang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi tergantung di rumahnya. Pelaku yakni berinisial IR (50), BT (50) WR (50), AM (25), AJ (50), yang merupakan warga Desa Kamawen. Kini
Puruk Cahu, (METROKalteng.com) – Tiga penambang emas tradisional di Desa Hanangan, Kecamatan Tanah Siang Selatan, Kabupaten Murung Raya (Mura), Kalimantan Tengah (Kalteng) tewas tertimbun tanah saat melakukan penambangan emas menggunakan mesin sedot. Para penambang tradisional yang mencari butiran emas terlebih dahulu mengupas lapisan tanah bagian atas dengan menggunakan mesin penggerak untuk menyemprot air pada lahan.