Palangka Raya, (METROKalteng.com) – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melaksanakan sosialisasi Warga Terdapat Program (WTP) dalam rangka pengajuan program DAK Integrasi Tahun 2022 kepada warga di RT.001 dan RT.002/RW.001 Kelurahan Kereng Bangkirai kecamatan Sabangau kota Palangka Raya, Selasa (22/6/2021).
Hadir dalam kegiatan sosialisasi tersebut Kadis Perkim Kota Palangka Raya Imbang Triadmaji, Lurah Kereng Bangkirai Fitriyaturrahman, perwakilan dari Dinas Perikanan, koordinator BKM Eddy Rangkap, perangkat RT dan RW serta masyarakat dari RT.001 Kereng Bangkirai.
Kadis Perkim Kota Palangka Raya, Imbang Triadmaji mengatakan, sosialisasi ini merupakan bentuk perencanaan dari bawah (bottom up) yang sangat mendasar yang diperlukan oleh masyarakat dalam hal penataan perumahan yang lebih layak, karena dalam program DAK ini tujuannya adalah penataan perumahan yang awalnya masuk dalam kategori kumuh ditingkatkan supaya tidak kumuh lagi, kebetulan RT.001 dan RT.002 ini termasuk ke dalam kategori Kumuh sedang.
Dipilihnya wilayah Kereng Bangkirai oleh pemerintah kota Palangka Raya karena melihat adanya potensi wisata yang dimiliki daerah tersebut, disamping untuk peningkatan penataan perumahan. Untuk kriteria kategori perumahan kumuh ada 7 kriteria yaitu : Bangunan gedung, Jalan/akses lingkungan, penyediaan air minum, drainase lingkungan, pengelolaan air limbah, pengelolaan persampahan serta proteksi kebakaran/akses penanganan kebakaran.
“Untuk RT. 001 sendiri tadi telah setuju dan sepakat serta mendukung dalam menerima program DAK Integrasi yang Insya Allah di tahun ini (2021-Red) akan kami perjuangkan, tentunya dengan komitmen dan dukungan dari warga sendiri berdampak besar bagi berjalannya program ini,” kata Imbang Triadmaji.
“Untuk RT.001 di kelurahan Kereng Bangkirai terdapat 93 Kepala Keluarga(KK), serta dari RT.002 terdapat 95 KK yang akan menerima manfaat dari DAK Integrasi,” lanjutnya.
Sementara Lurah Kereng Bangkirai Fitriyaturrahman yang di wawancara awak media usai kegiatan sosialisasi mengatakan, sangat menyambut baik dan terharu dengan adanya program DAK Integrasi yang berkolaborasi dengan rencana penataan Taman Sabangau untuk kemajuan masyarakat kota Palangka Raya, terkhusus masyarakat Kereng Bangkirai yang diharapkan dapat menjadi pintu gerbang untuk masuk ke dalam Taman Sabangau melewati Dermaga Kereng Bangkirai yang tentunya akan sangat menguntungkan dari sisi perekonomian masyarakat.
“Dengan adanya program DAK Integrasi ini akan menjadi kesempatan baik bagi seluruh masyarakat Kereng Bangkirai untuk menjadi kampung layak huni, kampung ramah lingkungan bahkan diharapkan mampu menjadi kampung yang layak jual di dalam segi wisata serta kearifan lokal Kalimantan Tengah,” tutur Fitriyaturrahman.
Berjalannya waktu nantinya pada saat pelaksanaannya, Kelurahan Kereng Bangkirai bersama Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) dan Tim dari Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) akan mendirikan posko informasi untuk menampung keluhan maupun ketidakpahaman dari masyarakat, serta untuk masyarakat yang ingin menanyakan informasi terkait program DAK Integrasi, bisa langsung mendatangi Posko Informasi yang nantinya berada di Kantor Kelurahan Kereng Bangkirai. (Margareth)