METROKalteng.com
NEWS TICKER

DPT Barut Ditetapkan Pada 16 Oktober 2020 Mendatang

Tuesday, 13 October 2020 | 1:50 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 12

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Komisi Pemilihan Umum kabupaten Barito Utara (KPU Kab-Barut) menghimbau kepada tim tim kampanye pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) nomor satu dan dua untuk bersama-sama mengecek daftar pemilih tetap.

Sementara, anggota KPU Barut bidang Divisi Data dan Informasi, Siska Dewi Lestari mengatakan agar tim kampanye pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalteng nomor 1 dan 2 untuk bersama-sama melakukan pengecekan daftar pemilih yang dimungkinkan belum terinput.

“Untuk itu, kami menyiapkan fasilitas komputer atau laptop biar cepat agar tim kampanye pasangan calon 1 dan 2 mengecek secara langsung tentang DPS yang sudah kami plenokan,” ujar Siska.

Dikatakannya, jika pun memang ada yang belum terdafar, jadi saat sekarang juga akan kami catat siapa-siapa yang belum terdaftar. “Diharapkan dalam kegiatan uji petik ini banyak data yang di kros cek, jadi tidak hanya satu atau dua saja, tapi lebih banyak itu lebih bagus,” tandasnya..

Terkait dengan adanya uji petik ini fenomena yang terjadi di DPS Barut memang terjadi penurunan, karena yang telah ditetapkan 93.591 orang, kemudian PPK melakukan pleno menetapkan DPS hasil perbaikan (DPSHP) bertambah menjadi 95.071 orang pemilih atau mengalami kenaikan sekitar 1.480 pemilih.

DPT Barut nantinya tetap akan ditetapkan, namun KPU Barut masih menerima masukan dari berbagai pihak, namun yang penting masukan itu benar adanya artinya kalau orangnya memang ada, ada buktinya dan memang belum terdaftar dalam DPS yang sudah ada.

“Penetapan DPT tingkat KPU Kabubpaten Barito Utara di jadwalkan paling lambat 16 Oktober nanti, selama masa belum ditetapkaannya DPT ini sekitar tiga hari ini, kami masih menerima masukan, jika memang banyak atau ada warganya atau massa yang belum terdaftar dalam DPS yang ada,” ujar Siska.(Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889