METROKalteng.com
NEWS TICKER

Masih Ada Tengggang Waktu Untuk Pembangunan Bandara TTB Murung Raya

Tuesday, 15 February 2022 | 3:26 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 46

Puruk Cahu, (METROKalteng.com) – Pembangunan Bandar Udara (Bandara) Tira Tangka Balang Kabupaten Murung Raya (TTB- Mura) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), telah direncanakan beberapa tahun yang silam dan sudah direvisi secara regulasi sesuai dengan keputusan Menteri Perhubungan RI tahun 2019.

Dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 99 Tahun 2019 tentang Penetapan Lokasi Bandara Udara TTB di Kabupaten Mura serta rencana induk Bandara seluas 81,7 Ha atau 817.880 dan lahan telah mengantongi legalitas (bersertifikat).

Bupati Mura, Perdie M Yoseph menyebut, bahwa masa berlaku penetapan lokasi berakhir pada bulan Desember tahun 2024 mendatang.

“Dengan demikian sehingga masih ada tengggang waktu untuk tahun 2022, tahun 2023 dan 2024 dan masih mampu untuk merealisasikan pembangunan bandara TTB yang merupakan kebanggaan masyarakat di bumi Tana Malai Tolung Lingu yaitu tanah yang menjanjikan kesejahteraan,” tutur Bupati Mura, Perdie M.Yoseph.

Lebih lanjut dikatakan, lokasi Bandara Tira Tangka Balang ini sangat strategis terutama dalam menghadapi pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) yang baru. Apalagi kalau dikaitkan dengan RPJMD Mura dan juga salah satu sasaran objek wisata dalam dan luar negeri jangka panjang yang akan datang.

“Adapun pembangunan bandara TTB ini target rampung pembangunan Bandara pada bulan Agustus tahun 2024, tentunya berkaitan dengan berakhirnya masa jabatannya selaku Bupati Perdie dan juga berakhirnya jabatan Presiden RI, Joko Widodo, dan jika semua ini berjalan dengan baik sesuai harapan, kami berharap agar Bapak Presiden RI, Joko Widodo yang nantinya berkekenan untuk meresmikannya,” pinta Bupati Perdie baru- baru ini.

Rencana pesawat yang akan mendarat di Bandara TTB jenis pesawat ATR 72-500, dengan apron (tempat parkir pesawat terbang) 110 x 70 meter dan run way/landasan pacu,1.400 x 30 meter. Taxi way (sarana penghubung antara apron dan run way) 15 x 110 meter, turning (bagian dari area di ujung landasan pacu yang dipergunakan oleh pesawat untuk berputar sebelum take off) 100 x 10 meter. Sementara rencana rute penerbangan yaitu Puruk Cahu-Palangka Raya, Puruk Cahu-Banjarmasin, Puruk Cahu-Balikpapan (PP). (Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889