METROKalteng.com
NEWS TICKER

PDAM Barut Libatkan Dinas PUPR dan PRKPP Guna Membangun Instalasi Jaringan Air

Thursday, 5 March 2020 | 7:04 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 10

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Barito Utara (Barut)Kalimantan Tengah (Kalteng), dengan melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan ( PRKPP) Barut untuk pengukuran lahan bagi pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) PDAM di Kelurahan Jingah Kecamatan Teweh baru, Rabu (04/03/2020).

“Pada hari hari ini kita melaksanakan pengukuran lahan untuk pembangunan IPA PDAM dengan kapasitas 100 liter perdetik yang dibantu oleh Dinas PUPR, Dinas PRKPP, Dinas Pertanian, dan BPN Barito Utara,” tandas Dirktur PDAM Barito Utara, Ir Agus Surjanto, Rabu (4/3) di Kelurahan Jingah.

Ditambahkan Agus, untuk pekerjaan ini melibatkan Dinas dan Instansi terkait, karena pada tahun 2021 mendatang, bidang SDA Dinas PUPR bakal masuk terkait pembangunam intek, tahun 2022 bidang Cipta Karya melalui balai pemukiman di provinsi Kalteng.

Dirktur PDAM mengatkan, upaya untuk menindaklanjuti hal tersebut afalaj dimulainya kegiatan pengukuran lahan, karena selama ini diminta dari Balai Pemukiman Provinsi Kalteng, Pada intinya soal pengadaan lahan harusnya terlebih dahulu memiliki legalitas.

“Saya bersyukur terkait permasalajam lahan untuk pembngunan IPA PDAM dianggap sudah telah rampung semuanya, lantaran PDAM dalam hal ini hanya memprogramkan saja dan melaksanakan ppembangunam IPA adalah instansi terkait seperti PUPR dan PRKPP,” sebut Direktur PDAM Barut Agus Surjanto.

Terkait dengan pembangunan IPA PDAM seluas dua hektar akan dilaksanakan secara bertahap, khususnya yanh bekapasitas 100 liter perdetik, misalnya nanti dibangun 50 liter perdetik untuk tahap pertama, kantor induk PDAM dan perumahan karyawan PDAM akan direlokasi ke wilayah Kelurahan Jingah, Kecamatan Teweh Baru.

Kapasitas 50 liter perdetik tersebut sudaj jalan 24 jam. Untuk lahan Pemerintah Daerah saat ini tidak ada lagi permasalahannya, Kemudiam kapasitas Water Treatment Plant masih diproses Dinas PUPR dan Dinas PRKPP,” tutur Agus Surjanto.

Lebih lanjut dikatakan Agus, pembangunan IPA PDAM yang bakal dibangun ini nantinya diutamakan untuk Kelurahan Jingah dan Kelurahan Jambu dan nanti interkoneksi dengan Desa Hajak ke bandara H Muhammad Sidik. .

“Jaringan pipa untuk distribusi air ke bandara baru dan saat ini sudah mengalir. Terus interkoneksi ke Muara Teweh. Karena pipa PDAM sebesar 6 in sudah ada di dekat jembatan KH Hasan Basri, jadi nantinya interkoneksi semuanya. Dan ini untuk mendukung perkantoran Pemda yang akan datang. Kita siapkan dulu sarana air bersih. Untuk pembangunannya dimulai pada tahun 2021 yang di mulai SDA,” ucap Agus Surjanto.

“Untuk itu kita pada hari ini melakukan kegiatan inventarisasi sebagai tindak lanjut permohonan dari PDAM yang menghendaki tanah untuk pengolahan air bersih seluas 2 hektar, dengan demikian kami mohon partisifasi dan dukungannya kepada semua pihak dalam rangka untuk pembangunan IPA PDAM ini agar bisa berjalan lancar,” tandas Kosasih dari Dinas PRKPP Barut.(Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889