METROKalteng.com
NEWS TICKER

Pj Bupati Barut : Pembangunan Kesehatan Berkontribusi Bagi Pembangunan

Friday, 17 November 2023 | 4:01 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 1

Muara Teweh, (METROKaltemg.com) – Pj Bupati Barito Utara (Barut), Drs Muhlis menyebutkan, bahwa pembangunan kesehatan berkontribusi bagi pembangunan manusia dengan meningkatnya nilai indeks pembangunan manusia dan usia harapan hidup pada masanya.

Demikian disampaikan, Pj Bupati Barut, Drs Muhlis pada apel gabungan lingkup Pemkab sekaligus Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) tahun 2023 bertempat di halaman kantor Bupati, Jumat (17/11/2023).

Sejalan dengan meningkatnya indeks pembangunan kesehatan masyarakat (IPKM) di Kabupaten Barut tahun 2023 ini, tentu dengan harapan bersama pada bulan November 2023 dapat dilakukan diseminasi hasil sementara pada 5 indikator utama Survey Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, yaitu data prevalensi balita stunting, prevalensi balita wasting, persentase merokok pada usia 12-23 tahun, prevalensi obesitas usia lebih dari 18 tahun, dan persentase imunisasi dasar lengkap usia 12-23 bulan.

“Hasil survey tersebut adalah bukti nyata capaian pembangunan kesehatan sepanjang lima tahun terakhir ini antara lain menurunnya angka stunting balita yaitu sebesar 19,6 persen, menurunnya angka kematian ibu dari 364/100.000 mennjadi 144/100.000 penduduk dan cakupan imunisasi dasar lengkap masih 58,4 persen per-September 2023 dari target 95 persen,” sebut Pj Bupati Barut, Muhlis.

Kemudian, selain cakupan imunisasi yang menurun, penemuan kasus tubercolusis juga menurun dari 275 kasus menjadi 218 kasus. Sedangkan angka kejadian kasus DBD terjadi peningkatan kasus dari 56 menjadi 154 kasus DBD.

“Untuk itu, saya menghimbau kepada seluruh stakeholder, ASN Barito Utara dan seluruh warga di Kabupaten Barut agar bersama-sama memberantas penyakit demam berdarah, yaitu melalui 3-M Plus (menguras bak penampungan air, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang bekas) plus melakukan perilaku hidup bersih dan sehat atau PHBS.

Sebab kesehatan lingkungan, angka Desa ODF (open defecation free) yaitu kondisi suatu desa tidak buang air besar sembarangan sebanyak 32 desa ODF dari 93 desa se Barut ada 3 Kecamatan dengan desa ODF terbanyak yaitu Kecamatan Gunung Timang, Kecamatan Gunung Purei dan Kecamatan Teweh Selatan.(Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889