METROKalteng.com
NEWS TICKER

Dampak Kabut Asap di Palangka Raya, Sekolah Diliburkan

Tuesday, 13 August 2019 | 4:06 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 19

Palangka Raya (METROKalteng.com) – Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, di Kalimantan Tengah, pada Senin meliburkan kegiatan sekolah. Upaya itu dilakukan karena kabut asap di kota tersebut makin pekat.

“Sementara sekolah hari ini diliburkan. Bagi mereka yang terlanjur berangkat dapat kembali belajar mandiri di rumah,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya Sahdin Hasan di Palangka Raya, yang dilansir Antara, Senin (12/8/2019).

Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya bersama instansi terkait lainnya terus memantau dampak asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah. Kebijakan itu dikeluarkan untuk mengantisipasi dampak kabut asap.

Baca juga: Gubernur Kalbar Panggil 94 Perusahaan Terkait Karhutla

“Jika nanti udara diketahui tidak sehat, apalagi membahayakan siswa, maka dimungkinkan sekolah akan kami liburkan,” kata Sahdin, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan.

Papan monitor Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Kota Palangka Raya pada Senin pukul 07.40 WIB menunjukkan nilai ISPU dengan parameter PM10, partikel di udara yang berukuran kurang dari 10 mikron, sempat ada pada angka 650 atau sangat berbahaya.

Warga Palangka Raya, Ferry Santoso, mengaku khawatir kabut asap yang dalam beberapa hari terakhir menyelimuti Kota Palangka Raya bisa mengganggu kesehatan anaknya.

“Kalau saya punya pendapat demikian, saat ini sekolah agar diliburkan dahulu sampai bisa dipastikan kondisi udara tak lagi membahayakan kesehatan. Kalau siswa SMP sudah bisa disuruh memakai masker, tapi yg SD ini masih susah dan ini yang menjadikan kita was-was,” kata ayah dari dua anak itu.(Red-MK)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889