Palangka Raya, (METROKalteng.com) – intensintas curah hujan yang tinggi beberapa pekan terakhir membuat beberapa wilayah di kota Palangka Raya dan wilayah di Kalimantan Tengah dikepung banjir.
Salah satu wilayah yang mengalami banjir adalah warga Perumahan Umum Mutiara Ragency, jalan Pasendeng Ujung Kelurahan Sabaru, Kecamatan Sabangau Kota Palangka Raya. Sebanyak 90 buah rumah warga merasakan dampaknya dan rumahnya terendam banjir sehingga warga mengalami gangguan kesehatan dan aktifitas yang terganggu akibat banjir.
Masyarakat perum Mutiara Ragency Anto mengatakan: “Dalam beberapa bulan terakhir di perumahan kami banjir sudah melanda sebanyak tiga kali, dan banjir kali ini membuat air naik hingga merendam seluruh lantai rumah diseluruh perumahan ini,” tutur Anto.
Senada dengan yang disampaikan oleh warga, Koordinator lingkungan Perum Mutiara Ragency, Didik mengatakan, banjir yang terjadi beberapa hari ini benar-benar banjir yang terparah, tingkat ketinggian air hingga mencapai lutut orang dewasa dan sudah berlangsung selama lima hari,dan sepertinya air akan terus mengalami kenaikan,” jelas Didik, Senin (15/11/2021).
Lebih lanjut dikatakan, pihaknya telah mencoba untuk berkoordinasi dengan pihak developer mengingat komplek perumahan belum memiliki gorong-gorong untuk meneruskan aliran air yang ada di lingkungan perumahan ke saluran air pembuangan (parit/pengaringan-Red) yang lebih besar.
Selain permasalahan ketidak adaannya Gorong-gorong, tingginya curah hujan dan lahan perumahan yang rendah serta tertutupnya parit dikarenakan oleh lebatnya tumbuhan rerumputan dan dangkalnya dasar parit akibat pasir tanah menjadi faktor penyebab banjir dilingkungan tersebut.
“Saya telah mencoba untuk meminta tolong kepada pihak developer, akan tetapi pihak developer mengatakan bahwa pengelolaan perumahan tersebut telah diserahkan kepada pihak Pemko Palangka Raya,Oleh karenanya kami meminta adanya perhatian dari pihak pemerintah dalam membantu menangani masalah banjir di perumahan kami,” harap Didik.
Ketua Rt.002/Rw II Kelurahan Sabaru,yang mendapat laporan dari warganya sudah melakukan koordinasi kepada pihak kelurahan Sabaru agar warga yang mengalami banjir segera mendapatkan perhatian dan bantuan,karena warga sudah sangat khawatir dan tidak tahu harus mengungsi ke mana.
Lurah Sabaru, Ahmad Junaidy.SE melalui pejabat Fungsional Umum Kelurahan Sabaru Albianus Wirakandi SH sesaat setelah mendapatkan laporan segera menuju lokasi banjir mengatakan: “Kami akan segera melaporkan dan menindaklanjuti laporan dan keluhan masyarakat kepada unsur pimpinan terkait dan berharap agar banjir yang melanda perumahan warga dapat segera surut,” pungkasnya. (MF)