Puruk Cahu, (METROKalteng.com) – Perumda Air Minum Danum Pomolum Puruk Cahu terus berbenah dalam membenahi pelayanan kepada konsumen. Kendati akar permasalahan tidak semudah membalik telapak tangan, lantaran hampir semua lini dianggap seperti benang kusut yang perlu diurai mulai dari management, peralatan hingga pada pelayanan kepada pelangganpelanggan terkait distribusi air bersih.
Untuk tahun 2019 lalu upaya pembenahan pelayanan kepada para pelanggan Perumda Danum Pomolum perlahan dilakukan sedikit demi sedikit guna membenahi sejumlah komponen sarana penyaluran air bersih kepada para konsumen.
Kepada awak media, Pjs Dirut Perumda Danum Pomolum Esliter, menyebutkan, membenahi Perumda Danum Pomolum ini bukan persoalan mudah, diibaratkan sudah persis benang kusut. “Namun saat ini bisa saya katakan pembenahan pelayanan dan pendistribusian sudah mencapai 70 persen,” ujar Esliter, Senin (9/08 /2021).
Pernyataan tersebut disampaikannya lantaran masih banyaknya keluhan masyarakat yang terjadi dalam beberapa hari lalu, kemacetan pendistribusian selama 2 hari terakhir yang diakibatkan terjadinya kerusakan mesin pompa induk di Dirung Undai dan Dirung Karengkang yang terbakar.
Lanjut Esliter, perhatian pemerintah daerah (Pemda) Mura pada Perumda Danum Pomolum juga patut diapresiasi, ketika ada permasalahan mesin pompa yang terjadi selalu mendapat respon cepat dari pemerintah setempat.
“Karena beberapa hari yang lalu kinerja kita juga ditinjau oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Mura bapak Hermon beserta Plt Kepala DPUPR Mura terkait adanya kerusakan yang terjadi pada mesin DAM induk. Namun pada saat ini keadaan sudah kembali membaik bahkan sebelum 17 Agustus 2021 ini kita akan berupaya maksimal memberikan pelayanan pendistribusian secara baik, lancar ditambah dengan adanya pompa ren mini yang dipasang pada bilanagan di Jalan A.Yani dan saat ini telah betoperasi,” tandas Esliter.
Lebih lanjut Esliter mengatakan, bahwa pelayanan distribusi air bersih kepada pelanggan belum terpenuhinya pendistribusian air dibeberapa wilayah Kota Puruk Cahu, seperti di Jalan Jendral Sudirman (Respen) atau Jalan Tjilik Riwut masih terkendala mekanisme grafitasi yang mengakibatkan mesin pompa Perumda Danum Pomolum tidak bisa mendorong secara maksimal disekitar kewilayah ini.(Uzi)