METROKalteng.com
NEWS TICKER

Legislator Barut Ini Ingatkan Masyarakat Waspada Terhadap Banjir

Thursday, 12 May 2022 | 10:36 am
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 1

Muara Teweh, (METROKalteng.com) – Disebabkan intensitas hujan yang terjadi dibeberapa wilayah di Kabupaten Barito Utara (Kab-Barut) mengakibatkan dibeberapa desa terendam banjir dengan ketinggian yang terbilang cukup tinggi antara 30 hingga 50 cm bahkan hingga mencapai 150 centimeter.

Dengan dilakukannya pemantauan oleh BMKG kota Palangka Raya pada beberapa waktu lalu hujan dengan intensitas sedang dan juga tinggi telah mengguyur sebagian wilayah Kabupaten Barut. Sehingga dengan dikeluarkannya pemberitahuan dari BMKG terkait prediksi cuaca di beberapa daerah dan khususnya Kabupaten Barut sendiri yang juga terdampak yang disebabkan hujan.

“Unguk itu, anggota DPRD Barut, Iqbal Reza Erlanda mengingatkan kepada masyarakat yang ada di daerah ini, khususnya warga yang tinggal di dataran rendah agar kiranya selalu waspada, dan jika terdapat hal yang tidak dapat ditangani sendiri maka baiknya menghubungi intansi terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) maupun pihak keamanan setempat,” ungkap Iqbal, Rabu,(11/5/2022).

Lebih lanjut Iqbal mengatakan, bahwa pada saat ini kita memasuki musim hujan yang tidak dapat diperkirakan, maka dari itu agar kita semua dapat menyiagakan akan banjir susulan yang datang kembali nantinya. “Guna mengantisipasi banjir, ketua RT bersama masyarakat dapat bergotong royong untuk melakukan kerja bakti untuk pembesihan lingkungan sekitar terutama saluran pembuangan air ataupun aliran sungai yang dipadati.

Sementara Kepala Pelaksana BPBD Barut, H Gazali Montallatua melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan M Murdianoor memberikan imbauan kepada masyarakat yang khususnya berada disekitar bantaran sungai maupun anak sungai Barito untuk tidak membuang sampah di sungai, yang mana dampaknya akan mengalami banjir hingga kerusakan lingkunggan.

“Ada sejumlah masalah untuk mewaspadai datangnya bencana banjir seperti memantau informasi cuaca dari BMKG, menyiagakan tim saga bencana (memantau kondisi lapangan, melakukan koordinasi dengan aparatur desa mempersiapkan evakuasi), menyimpan barang yang penting ke tempat aman, hindari pohon besar, baliho dan saluran air atau gorong-gorong serta selalu terapkan 3M (memakai masker, menjaga jarak aman dan mencuci tangan dengan diterjen),” pintanya.(Uzi)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889