METROKalteng.com
NEWS TICKER

Pemkab Barsel Menggelar Kegiatan Kick Off Meeting PPSP Tahun 2023

Tuesday, 21 March 2023 | 7:07 pm
Reporter:
Posted by: metrokal
Dibaca: 6

Buntok, (METROKalteng.com) – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan menggelar kegiatan Kick Off Meeting Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Pemukiman (PPSP) Kabupaten Barito Selatan tahun 2023.

Kegiatan yang laksanakan bertempat di aula kantor Bappeda Kabupaten Barito Selatan tersebut dibuka langsung oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Barito Selatan (Kab.Barsel) Yoga P. Utomo. Selasa (21/3/2023).

Kepala Bidang Infrastruktur Badan Perencanaan dan Pembanunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Barito Selatan Indra Morla saat membacakan laporan Kepala Bappeda Kabupaten Barito Selatan Jaya Wardhana selaku Ketua penyelengara mengatakan, kegiatan ini lebih awal dilaksanakan dari Kick Off Meeting tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, karena pada tahun 2023 ini Kabupaten Barito Selatan melaksanakan pemutakhiran Strategi Sanitasi (SSK).

“Maksud dari penyelenggaraan Kick Off Meeting ini adalah untuk menyamakan persepsi seluruh stake holder khususnya kelompok kerja (Pokja) sanitasi Kabupaten Barito Selatan terhadap pemahaman esensi program pembangunan sanitasi yang terdiri dari persampahan, air limbah domestik dan drainase yang menjadi fokus dalam melaksanakan pemutakhiran SSK yang disusun pada tahun 2018 lalu yaitu periode 2019-2023,” ungkapnya.

Sementara itu, Yoga P. Utomo saat membacakan sambutan tertulis Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Selatan Edy Purwanto menyampaikan, dengan diimplementasikannya program kegiatan yang tertuang dalam dokumen SSK periode tahun 2019-2023 telah membawa perubahan capaian sector sanitasi di Kabupaten Barito Selatan.

“Sub sektor persampahan kondidi awal tahun 2018 capaian layanan penanganan sampah perkotaan 71,16% menjadi 76,1% dan pengurangan sampah dari 1,32% menjadi 1,7% pada tahun 2022, artinya kinerja persampahan menunjukan peningkatan melalui penyediaan sarana prasarana pengelolaan persampahan,” kata Yoga.

Yoga menjelaskan, sub sektor air limbah domestik kondisi awal tahun 2018 Buang Air Besar Sembarangan (BABS) 40,84% menurun menjadi 26,80% pada tahun 2022, sedangkan akses sanitasi layak dari 53,36% menjadi 70,43% artinya terjadi penurunan persentase BABS dan ampai tahun 2022 sudah 53 desa Buang Air Besar Nol (BASNO) dan masih terdapat 40 desa/kelurahan BABS.

“Pemkab Barsel melalui pokja sanitasi telah bekerja dan terus berusaha untuk pencapaian target sanitasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah provinsi maupun pusat,” pungkasnya.(Red/DNR)

Contak Redaksi 081349007114, 081250001889